Mengenal CTR dalam SEO, Seberapa Penting untuk Website?

CTR SEO bisa didefinisikan sebagai jumlah klik yang didapatkan suatu halaman dibandingkan dengan jumlah impression dari halaman tersebut berdasarkan SERP (Search Engine Result Page). Dari sini saja dapat disimpulkan, bahwa CTR penting dalam upaya optimasi suatu situs.

Pentingnya CTR dalam SEO 

Selain pengertian yang sebelumnya telah disebutkan, CTR SEO juga bisa didefinisikan sebagai analisa rasio antara jumlah pengunjung yang melihat sebuah halaman dan jumlah orang yang mengakses halaman tersebut. Sebagai contoh, sebuah website yang terpampang di halaman situs dilihat oleh sekitar 1.000 orang.

Baca Juga

5 hari  lalu

Microsoft Daur Ulang Jutaan Hard Disk dengan Bantuan Robot

11 daza08313@gmail.com

Namun dari 1.000 orang tersebut, hanya 10 orang yang mengklik untuk mengakses website tersebut. Ini berarti, CTR pada website tersebut sekitar 1% saja. Angka 1% merupakan indikator apakah website tersebut efektif atau tidak. Semakin rendah angka menunjukkan bahwa website kurang menarik. 

Hal ini juga bisa dijadikan sebagai alasan untuk melakukan perbaikan terhadap konsep dalam website dan optimasi Off Page SEO dan On Page SEO. Inilah mengapa dalam upaya optimasi yang dilakukan, keberadaan CTR sangat penting.

Dari angka CTR kita bisa mendapat gambaran berhasil tidaknya upaya optimasi pada sebuah situs. Seperti yang disebutkan di atas, jika angka CTR cukup rendah maka dibutuhkan evaluasi dan perbaikan terhadap upaya SEO yang sedang dilakukan. Kesimpulannya, peran CTR dalam SEO sangatlah penting.

Berapakah Rasio CTR yang Ideal?

Baca Juga

2 minggu  lalu

Resmi! Windows 11 Kalahkan Windows 10 Sebagai OS Paling Populer di Kalangan Gamer

29 daza08313@gmail.com

Secara teknis, belum ada rasio CTR ideal yang bisa jadi patokan sukses tidaknya upaya optimasi SEO di sebuah website. Setiap CTR punya hasil berbeda tergantung kata kunci yang digunakan, dan peringkatnya berdasarkan SERP. Meskipun begitu, bukan berarti tidak ada acuan sama sekali tentang hal ini.

Berdasarkan Data Box, rata-rata nilai CTR pada bisnis sekitar 1,99%. Angka ini diperoleh dari data anonim yang dikumpulkan dari sekitar 450 perusahaan. Dari fakta ini terlihat, bahwa idealnya rasio CTR yang baik dalam proses pencarian organik adalah sekitar 2%.

Jadi jika CTR situs kita pada kisaran tersebut, bisa disimpulkan bahwa upaya optimasi SEO cukup efektif dan tidak perlu banyak perbaikan. Meskipun indikator berhasil tidaknya CTR pada SEO terlihat dari tinggi rendahnya rasio, kita jangan terlalu terpaku pada hal ini.

Rasio CTR tinggi, tidak selamanya memberikan hasil yang baik. Bisa saja CTR tinggi diperoleh dari pengunjung yang penasaran tetapi tidak melakukan tindakan apapun. Lebih buruk lagi apabila mereka hanya mampir dan segera keluar dari situs begitu tidak menemukan yang dicari.

Kondisi semacam ini bukannya membantu upaya SEO malah meningkatkan potensi bounce rate. Sebagaimana yang diketahui, bounce rate punya pengaruh besar pada layak tidaknya situs untuk berada di halaman pertama mesin pencarian seperti Google.  

Cara Meningkatkan CTR Organik yang Benar

Inilah mengapa dalam upaya optimasi melalui CTR SEO, kita perlu menerapkan strategi yang tepat dan benar. Di antaranya:

Buatlah Judul yang Relevan dengan Kata Kunci

Judul konten yang sesuai dengan kata kunci akan memudahkan mesin pencari dan pengunjung untuk menemukan situs kita. Dari upaya ini, kita akan memperoleh CTR organik yang berkualitas dan bisa jadi acuan valid dalam menerapkan upaya optimasi SEO.

Inilah mengapa ketika membuat judul, pastikan bahwa salah satu katanya menggunakan kata kunci. Misalnya, kita sedang membuat artikel dengan kata kunci “Roti Keju” maka judul yang bisa digunakan adalah “Cara Mudah Membuat Roti Keju” atau judul lain yang hampir mirip.

Tambahkan Meta Description yang Singkat, Padat, dan Jelas

Selain judul, kita juga bisa menambahkan meta deskripsi yang singkat, padat, jelas, dan sesuai dengan isi konten. Lebih baik lagi apabila pada meta deskripsi tercantum kata kunci yang relevan dan tidak lebih dari 160 karakter. 

Hal ini tidak hanya bisa meningkatkan potensi CTR organik tetapi juga memudahkan mesin pencari untuk mengkategorikan situs berdasarkan kata kunci yang banyak diklik oleh pengguna. Sebaliknya, ketika kita membuat meta deskripsi yang tidak sesuai, risiko bounce rate akan semakin tinggi.

Cocokkanlah URL dengan Isi Konten

Dalam optimasi SEO dan upaya meningkatkan CTR, URL merupakan salah satu elemen penting. Diakui atau tidak, URL merupakan salah satu faktor yang membuat orang tertarik untuk melakukan klik ke halaman situs kita. Inilah mengapa dalam membuat URL, upayakan isinya sesuai dengan konten.

Kesesuaian ini tidak hanya dapat meningkatkan CTR yang berujung pada tindakan untuk mengklik situs, tetapi juga meminimalisasi risiko bounce rate. Dalam beberapa kasus sering sekali ditemukan URL yang tidak sesuai dengan konten dapat memicu tindakan keluar halaman situs begitu pengunjung membaca konten.

Nah, itulah ulasan tentang CTR SEO dan perannya dalam upaya optimasi sebuah website. Artikel ini bisa dijadikan acuan dalam menerapkan strategi optimasi tepat sehingga situs bertengger di halaman pertama Google. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.

Sumber : mediabacklink.net